by Ciamis– Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 di Kabupaten Ciamis yang dilaksanakan oleh Kodim 0613/Ciamis baru berjalan sekitar dua minggu. Namun, sejumlah program yang dijalankan telah menunjukkan capaian yang cukup tinggi, mencapai sekitar 60 persen, khususnya pada sektor pembangunan fisik.
Salah satu sasaran utama TMMD kali ini adalah pembangunan jalan rabat beton di beberapa titik strategis. Hingga saat ini, dua lokasi jalan rabat beton telah selesai dikerjakan, sementara beberapa sasaran fisik lainnya masih terus dikebut agar rampung sesuai target.
Pembangunan jalan rabat beton difokuskan di tiga dusun, yaitu Dusun Sukaharja, Dusun Karangtengah, dan Dusun Karanganyar di Desa Sukamulya, Kecamatan Purwadadi. Diharapkan seluruh pembangunan dapat selesai tepat waktu agar manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat setempat.
“Salah satu sasaran fisik utama TMMD, yaitu pembangunan jalan rabat beton di dua dusun, menunjukkan progres yang signifikan. Kami optimistis satu sasaran lagi akan selesai tepat waktu,”ujar Dansatgas TMMD ke-126 Kodim 0613/Ciamis Letkol Inf Afiid Cahyono, Selasa (21/10/2025).
Untuk memastikan seluruh program berjalan optimal, Dansatgas TMMD secara rutin turun langsung ke lapangan guna meninjau progres pekerjaan. Peninjauan dilakukan terhadap sejumlah sasaran, mulai dari pembangunan rabat beton, renovasi rumah tidak layak huni (Rutilahu), hingga posko yang menjadi tempat tinggal para anggota Satgas TMMD selama pelaksanaan kegiatan.
Letkol Inf Afiid Cahyono menegaskan bahwa capaian signifikan dalam pelaksanaan TMMD ini tidak terlepas dari tingginya dukungan dan partisipasi masyarakat. Warga secara aktif bergotong royong bersama TNI, Polri, serta unsur pemerintah daerah dalam setiap kegiatan fisik yang dilaksanakan.
“Signifikannya capaian pembangunan ini berkat semangat gotong royong masyarakat yang luar biasa. Meski menghadapi berbagai tantangan di lapangan, kami tetap optimistis seluruh sasaran fisik dapat diselesaikan tepat waktu sebelum penutupan TMMD pada awal November mendatang,” tegasnya.
Menurutnya, kegiatan fisik memang menjadi program utama TMMD sebagai bentuk sinergi TNI dengan pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur pedesaan. Khususnya, pembangunan akses jalan di wilayah-wilayah yang selama ini sulit lalui kendaraan, seperti dusun-dusun terpencil di Desa Sukamulya.
Dengan adanya akses jalan baru tersebut, diharapkan mobilitas warga menjadi lebih mudah, serta distribusi hasil pertanian dan aktivitas ekonomi lainnya semakin lancar.
“Program pembangunan jalan rabat beton dalam TMMD ini diharapkan menjadi akses vital yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa sekaligus memperkuat konektivitas antarwilayah,”pungkas Letkol Inf Afiid Cahyono.
