by Kota Banjar_Dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat dan mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD), Anggota Koramil jajaran Kodim 0613/Ciamis bersama Pemerintah Kota Banjar menggelar aksi pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara serentak di seluruh wilayah Kota Banjar. Kegiatan ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk petugas kesehatan, perangkat desa, dan warga setempat.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat (27/12/2024), ini diawali dengan apel bersama di Halaman Pendopo Kota Banjar dan dihadiri Pj. Walikota Banjar Dr. H. Soni Harison, AP, S.Sos., M.Si. 2. Ketua DPRD Kota Banjar Drs. H. Dadang. R. Kayulbi, M.Si., Kapolres Banjar AKBP Danny Yulianto, S.H., S.I.K., M.C.J.C., M.H., Dandim 0613/Ciamis diwakili oleh Pabung Kodim 0613/Ciamis Mayor Inf Dedi Irianto., Kajari kota Banjar diwakili Pejabat Fungsional Hilman Febrian Pratama,S.Kom., Ka Korum Lettu Inf Marifin Arizal, Dansub Denpom III/2-4 Banjar Lettu Cpm Buhar, pejabat pemerintah daerah, perwakilan TNI-POLRI, dan masyarakat.
Pejabat Walikota Banjar Dr. H. Soni Harison, AP, S.Sos., M.Si., menekankan pentingnya kerjasama yang solid antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pihak terkait. Mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Kasus DBD di Kota Banjar telah memberikan gambaran yang lebih jelas tentang urgensi kegiatan PSN. Ajak seluruh peserta untuk melakukan aksi nyata dalam pemberantasan sarang nyamuk, misalnya dengan gerakan 3M (mengubur, menguras, dan menutup).”ungkapnya
Pejabat Walikota Banjar, mengucapkan terima kasih Kepada seluruh petugas yang terlibat, saya ucapkan terima kasih atas dedikasinya. Mari kita bekerja sama dengan semangat gotong royong untuk mewujudkan Kota Banjar yang bersih dan sehat
Sementara itu Plh Pabung Kodim 0613/Ciamis Mayor Inf Dedy Irianto, menyampaikan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah penyebaran nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar. Dengan langkah sederhana seperti menguras, menutup, dan mendaur ulang barang bekas, kita dapat mencegah terjadinya wabah penyakit yang disebabkan oleh nyamuk,” ujar Mayor Inf Dedy Irianto.
Aksi PSN ini dilakukan secara masif dengan menyasar tempat-tempat yang rawan menjadi sarang nyamuk, seperti genangan air, selokan, dan tempat penyimpanan air. Selain itu, penyuluhan kepada masyarakat juga diberikan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Diharapkan melalui kegiatan ini, angka kasus DBD di Kota Banjar dapat ditekan dan masyarakat semakin aktif dalam menjaga kesehatan lingkungan. Kegiatan serupa direncanakan akan terus dilaksanakan secara berkala guna memastikan wilayah Kota Banjar bebas dari ancaman DBD.(pendim)
